Selasa, 13 Maret 2012

Catatan Kecil tentang Berbagi


Tulisan ini terinspirasi dari kejadian nyata, dimana penulis ingin menggambarkan makna yang dalam tentang berbagi.

Kadang kala apa yang kita anggap “tidak penting” ternyata justru bermakna “sangat penting” bagi orang lain. Seringkali pula hal-hal kecil yang kita lakukan dan kita anggap remeh ternyata bisa sangat membahagiakan orang lain, apalagi bila mereka sangat membutuhkannya.

So, jangan ragu untuk berbagi :).

___

Jam 13.30 siang, hari kesepuluh di Bulan Maret tahun duaribu duabelas.

Belum banyak orang disini. Rombongan kami pun hanya berdelapan plus Bu Endah dan Pak Yusron, pembina kami.
Kulemparkan pandanganku berkeliling tempat ini.
Di pintu masuk kulihat dua orang Bapak berseragam biru tua yang tadi memeriksa tas bawaan kami masih asyik melakukan rutinitas yang sama kepada para pengunjung yang baru datang.
Di sebuah meja panjang (bentuknya seperti loket) kulihat dua orang mbak yang cantik banget sedang melayani orang-orang yang bertanya sesuatu sambil kadang-kadang menunduk dan menunjuk-nunjuk sesuatu di meja di depannya. Kelihatannya seperti ada layar di bawah situ. Mungkin itu layar komputer.
Lucu juga, ada komputer yang bisa diletakkan di bawah meja. Sementara komputer yang ada di sekolahku biasanya diletakkan di atas meja. Hehehe…