"Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain."
Hadits
tersebut bermakna sangat dalam bila kita mampu memahaminya.
Arti kebermanfaatan dapat kita lihat antara lain dari karya yang dihasilkan oleh seseorang, apakah karya tersebut memberikan dampak bagi lingkungannya. Tentu saja dampak yang diharapkan adalah dampak yang positif.
Selain
memberikan dampak positif, sebuah karya juga semestinya mampu membuat perubahan atau mengajak
untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik.
Dan kita semua harus yakin bahwa kita mampu melakukannya, mampu berkarya untuk
membuat perubahan, meskipun dalam kondisi keterbatasan atau perbedaan.
Perbedaan tidak selalu menjadi penghalang atau kendala untuk berkarya dan membuat perubahan.
Salah
satu contoh yang sering kita temui di sekitar kita adalah saudara-saudara kita
yang dianugerahi keistimewaan sebagai difabel.
Saya pernah mendatangi sebuah pameran kerajinan berskala nasional di Jakarta yang rutin diadakan setiap tahun. Pengunjungnya pun tidak hanya berasal dari dalam kota atau dalam negeri, tetapi banyak pengunjung dari mancanegara.