Pertanyaan yang sangat simple 'kan?
Tapi jawabannya sangat tidak simple :)
Bagi saya pribadi, menulis adalah suatu kebutuhan yang harus dipenuhi.
Nah, bagaimana cara 'menciptakan' kebutuhan untuk menulis tersebut?
Simak tips-nya ya.
Tips untuk membiasakan menulis:
- Perbanyak membaca, dan usahakan setiap hari ada buku yang kita baca, meskipun hanya beberapa lembar (bisa dilanjutkan pada hari berikutnya).
- Luangkan waktu sekitar 10-30 menit per hari untuk menulis. Kalau kita tidak selalu dapat mengakses PC/notebook, gunakan gadget, manfaatkan aplikasi-aplikasi yang tersedia untuk menulis. Bahkan dalam format SMS pun bisa kita lakukan. Bila telah ada kesempatan, pindahkan tulisan-tulisan tersebut ke dalam satu folder di komputer, atau tuliskan di blog kita.
- Jangan melakukan editing pada saat kita menulis. Biarkan ide-ide mengalir lancar dan tertuang menjadi tulisan. Tahap mengedit dapat dilakukan setelah tulisan selesai. Termasuk didalamnya mengoreksi kesalahan ketik, mengisi bagian-bagian yang kosong (karena terjadi 'blank' pada saat menulis), dan menambahkan referensi-referensi yang diperlukan.
- Beranikan diri meminta masukan dari orang-orang terdekat (keluarga, teman, dan lain-lain) tentang tulisan kita. Komentar dari orang terdekat biasanya lebih jujur. Lakukan perbaikan-perbaikan untuk meningkatkan kualitas tulisan kita.
- Ikuti kelas-kelas pelatihan kepenulisan, baik online maupun offline. Saat ini sangat banyak diselenggarakan kelas-kelas seperti ini, baik yang berbayar maupun yang gratis. Raup ilmu dan wawasan tentang menulis sebanyak-banyaknya dari berbagai guru/mentor/penulis dan dengan beragam genre (jenis/aliran tulisan).
- Ikuti berbagai lomba kepenulisan (lomba blog, lomba menulis artikel/esai, dan sebagainya). Dengan rajin mengikuti lomba seperti ini akan mengasah keterampilan dan keberanian menulis. Apalagi kalau menang, pasti akan semakin menambah semangat bagi kita.
- Bergabung dengan komunitas-komunitas menulis. Hal ini sangat bermanfaat untuk membangun 'atmosfir' menulis kita dan membuka peluang untuk mendapatkan aneka informasi terkait kepenulisan (event, lomba, peluang menerbitkan buku, reportase, dan sebagainya).
Peluang mendapatkan penghasilan dari menulis antara lain bisa diperoleh dari:
- Menerbitkan tulisan menjadi buku. Oleh karenanya kita harus mamperluas silaturahim termasuk dengan penerbit (mayor maupun indie), agency kepenulisan, editor, sesama penulis, dan pihak-pihak yang terkait lainnya.
- Mengirimkan tulisan (artikel, cerpen, opini, dan lainnya) ke media cetak. Biasanya ada honor yang diberikan oleh media untuk pengirim yang tulisannya dimuat.
- Menawarkan jasa copywriter. Saat ini sudah banyak perusahaan yang tidak hanya menggunakan website resmi untuk mensosialisasikan produk/jasanya, namun juga menggunakan blog dan media-media sosial. Mereka tentunya membutuhkan banyak tulisan/artikel/opini agar blog tersebut selalu ter-update. Tawarkan jasa kita untuk menjadi copywriter-nya. Semakin banyak portfolio kita tentu saja bargaining position kita pun akan semakin tinggi.
Satu hal yang tak kalah penting adalah kesiapan mental.
Seorang penulis harus siap untuk ditolak, dicela, dikritik, bahkan dicaci.
Namun kita juga harus optimis bahwa semua feedback yang diterima akan menjadikan kita semakin 'naik kelas'.
Selalu ingat nasihat
ini, dan mari sebarkan manfaat melalui tulisan :).Seorang penulis harus siap untuk ditolak, dicela, dikritik, bahkan dicaci.
Namun kita juga harus optimis bahwa semua feedback yang diterima akan menjadikan kita semakin 'naik kelas'.
"Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain"
* Versi audio dari topik ini dapat diunduh di:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar